Cara Mengobati Mimisan Secara Alami

Mimisan, hidung berdarah atau dalam istilah kedokteran disebut juga sebagai ‘epistaksis’. Epistaksis adalah pendarahan hebat dari hidung (mimisan). Mimisan biasanya hanya terjadi pada satu lubang hidung saja. Kebanyakan mimisan terjadi pada bagian depan dari septum hidung. Septum berisi banyak pembuluh darahrapuh yang mudah rusak. Lebih jarang, mimisan terjadi pada bagian septum yang lebih tinggi atau lebih dalam. Penyebab mimisan atau hidung berdarah bisa disebabkan karena adanya penyakit seperti hipertensi, infeksi sistemik seperti penyakit demam berdarah, demam kuning, atau cikunguya, kelainan darah seperti hemofilia, autoimun trombositipenic purpura, dan leukemia.

Untuk langkah awal penanganan mimisan bisa dilakukan dengan cara duduk dengan posisi kepala dan badan agak maju ke depan. Kemudian jepit hidung dengan jari. Pada saat menjepit hidung, bernafaslah melalui mulut. Dalam waktu kurang lebih 2 sampai 3 menit darah biasanya akan berhenti. Selain itu jika cara pertama belum berhasil, cobalah kompres hidung dengan es. Bungkuslah es dengan saputangan lalu tempelkan di antara kening dan hidung. Selain es, benda lain seperti makanan atau minuman beku bisa digunakan. Es dan benda dingin lainnya yang ditempelkan mampu mengecilkan pembuluh darah sehingga perdarahan pun cepat berhenti. Kompres bisa dilakukan saat perdarahan sedang berlangsung maupun berhenti.

    Cuka sari apel

Cuka apel efektif untuk menghentikan mimisan. Selain itu cuka sari apel juga dapat membantu melindungi tubuh dari kehilangan darah secara berlebihan, sekaligus membantuk menyegel dinding pembuluh darah yang rusak.

Anda bisa merendam bola kapas berukuran kecil ke dalam cuka apel. Selanjutnya letakkan kapas tersebut secara lembut ke lubang hidung. Diamkan sekitar 10 menit hingga pendarahan berhenti. Selain cuka apel, Anda juga bisa menggunakan cuka putih.

    Cabai

Memang terdengar aneh, namun cabai atau cayenne memang bisa digunakan sebagai stimulan sel dan mengatur tekanan aliran darah. Hal ini berarti dapat membantu menghilangkan tekanan berat dari daerah yang mengalami pendarahan, termasuk juga memungkinkan koagulasi cepat.

Untuk cara penggunaanya, Anda hanya perlu mencampurkan 1 sdt bubuk cabai dengan secangkir air hangat. Selanjutnya minum ramuan tersebut agar mimisan mereda. Selain itu Anda juga bisa mengonsumsi kapsul rawit 3 kali sehari. Namun sebaiknya konsultasikan dahulu kepada dokter untuk dosis yang lebih tepat.

    Bawang

Bawang juga dapat dijadikan cara mengobati mimisan secara tradisional. Hal ini dikarenakan bawang dapat menjadi agen pembekuan yang baik, sehingga membuat pendarahan pada hidung berhenti. Untuk penggunaannya, Anda bisa memotong 1 siung bawang dengan irisan yang tebal. Lanjutkan dengan meletakkan irisannya pada bagian bawah hidung sembari ditekan. Biarkan hidung menghirup aroma dari bawang tersebut hingga pendarahan berhenti.

    Ketumbar

Dalam pengobatan india, ketumbar dipercaya dapat dijadikan cara mengobati mimisan secara tradisional. Sifat dari ketumbar sendiri dapat mendinginkan dan menenangkan pendarahan pada hidung dengan cepat. Selain itu, ketumbar juga memiiliki sifat antihistamin alami yang dapat menangkal berbagai macam alergi, yang mana menjadi salah satu penyebab mimisan.

Anda bisa memasukkan beberapa tetes minyak ketumbar ke dalam hidung. Dengan cara ini pendarahan akan segera berhenti. Selain minyak, Anda juga bisa membuat ketumbar dalam bentuk jus.

    Daun kemangi

Cara mengobati mimisan secara tradisional lainnya adalah dengan menggunakan ramuan daun kemangi. Basil kudus atau kemangi dapat membantu menenangkan saraf bagian-bagian hidung yang menderita mimisan. Anda bisa mengunyah beberapa lembar daun kemangi segar agar rasa nyeri dapat tertahan. Selain itu buat juga daun kemangi menjadi jus, lalu teteskan ke setiap bagian lubang hidung. Cara ini akan membantu memberhentikan pendarahan.